Tentang Kami
Produk & Layanan
Kru & Lingkungan
Berita & Acara
Kontak
BERITA & INFORMASI
24 Sep 2021
Go Global, Pertamina International Marketing & Distribution Siap Menjadi Ujung Tombak Bisnis Pemasaran dan Distribusi di Asia
SHARE
Jakarta – Dua tahun sejak resmi lahir dan beroperasi di Singapura, pada Agustus 2019, Pertamina International Marketing & Distribution Pte. Ltd. (PIMD) terus menunjukkan kinerja positif. Sebagai salah satu anak perusahaan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), PIMD diberi mandat dalam menjalankan bisnis kargo dan bunker trading di kawasan Asia Pasifik, serta menjadi ujung tombak perusahaan dalam melakukan ekspansi bisnis hilir ke wilayah regional dan internasional. Sepanjang tahun 2020, PIMD terus agresif dan mengambil kesempatan untuk terus meningkatkan kinerjanya meskipun turut terdampak oleh pandemi yang memengaruhi segala lini bisnis dan perekonomian global. Dalam bisnis bunker trading, kinerja PIMD tercatat 37% lebih tinggi (+37%) dari target yang ditetapkan, dan dalam bisnis kargo trading tercatat mencapai 50% lebih tinggi (+50%) dari target yang diamanahkan. Pencapaian target ini turut didukung dengan kesiapan PIMD untuk memenuhi kebutuhan pasar, yakni penyediaan kapal untuk operasional kargo dan bunker trading tersebut. Tercatat, PIMD mengoperasikan enam (6) kapal tambahan yang mendukung keberhasilan PIMD untuk pengiriman bunker dengan total 1.34 juta Metrik Ton (MT) sepanjang tahun 2020. Managing Director PIMD, Agus Witjaksono mengatakan bahwa kinerja ini tidak terlepas dari strategi ekspansi yang tetap dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dari bisnis yang PIMD geluti. Selain itu, Agus melanjutkan bahwa PIMD memegang teguh komitmen perusahaan, antara lain komitmen untuk menyalurkan produk terbaik, komitmen ketepatan waktu, komitmen standar kesehatan dan keselamatan, dan terakhir komitmen kami dalam aspek menolak penyuapan atau fraud. “Hasil dari seluruh inisiatif dan ketekunan ini berhasil kami wujudkan dengan profit margin PIMD yang sehat dan sesuai benchmark dengan perusahaan trading sejenis di Singapura. Bahkan di Bulan November 2020, rata-rata penjualan bahan bakar bunker PIMD mencapai 150 hingga 200 Kilo Ton (kT) perbulannya. Figur ini setara dengan 2.7% dari total pasar yang ada di Singapura, ini adalah pencapaian yang luar biasa di tahun pertama PIMD beroperasi secara penuh dalam bisnis trading, dan akan kami pertahankan di tahun 2021 ini,” ujar Agus. Tahun 2021, PIMD Kembali melanjutkan tren positifnya, berbagai inisiatif baru juga terus dilakukan untuk menjawab tantangan dan respon pasar. Pada semester satu 2021, PIMD berhasil mencatatkan total volum yang berhasil dilayani perusahaan hingga 3.9 juta metrik ton (MT), 1.5 juta MT dari bunker trading dan 2.4 juta MT dari kargo trading. Pada tahun ini direncanakan PIMD juga akan menambah tiga (3) armada kapal untuk mendukung pencapaian kinerja bunker dan kargo trading tersebut. “Inisiatif ini tentunya dalam rangka mendukung percepatan dan peningkatan kualitas layanan PIMD. Selain penambahan kapal, kami saat ini juga sedang menyiapkan titik suplai dan area berlabuh armada kapal kami, yakni di Pulau Nipa. Lokasi ini sangat strategis karena berada di jalur pelayaran internasional. Pulau Nipa juga menjadi antisipasi atas terus meningkatnya kepadatan di perairan Singapura, jadi kita siapkan titik suplai ini di perairan Indonesia yang secara geografis sangat menguntungkan,” tambah Agus. Sesuai mandatnya selaku ujung tombak Pertamina dalam melakukan ekspansi bisnis di Kawasan Asia Pasifik, di tahun 2021 ini PIMD telah melaksanakan beberapa inisiatif program, seperti masuk ke pasar Filipina dan Thailand. PIMD saat ini juga telah melakukan penjualan miinyak mentah bekerjasama dengan Pertamina International Eksplorasi & Produksi (PIEP) yang berlokasi di Aljazair. “PIMD akan terus berinovasi, menjaga kinerja, dan agresif mengambil kesempatan dalam upaya mencapai visi perusahaan yakni the leading marketing and distribution company in Asia and beyond. PIMD juga secara aktif mengambil peran pada bisnis energi ramah lingkungan atau green energy, seperti Carbon Trading, LNG, Green Hydrogen dan lainnya, ini adalah komitmen perusahaan terhadap Environmental, Social, and Governance (ESG) serta Sustainable Development Goals (SDG) tentang energi bersih dan terjangkau serta untuk mendukung climate action,” terang Agus.*
Kontak

Gedung Wisma Tugu II Lt. 2
Jl. HR. Rasuna Said Kav. C7-9
Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan

021 – 5209009
021 – 5209005

pcc135@pertamina.com

Daftar Newsletter
Download Aplikasi Kami

Kebijakan dan Penafian Situs Web. Informasi yang terkandung dalam situs web ini hanya untuk keperluan informasi umum. Informasi ini disediakan oleh PT Pertamina Patra Niaga dan sementara kami berusaha untuk menjaga agar informasi tetap terbaru dan benar, kami tidak membuat pernyataan atau jaminan dalam bentuk apa pun, tersurat maupun tersirat, tentang kelengkapan, keakuratan, keandalan, kesesuaian, atau ketersediaan dengan hormat ke situs web atau informasi, produk, layanan, atau gambar terkait yang terkandung di situs web untuk tujuan apa pun. Oleh karena itu, kepercayaan apa pun yang Anda tempatkan pada informasi tersebut sepenuhnya merupakan risiko Anda sendiri. Dalam keadaan apa pun kami tidak akan bertanggung jawab atas kehilangan atau kerusakan termasuk tanpa batasan, kerugian atau kerusakan tidak langsung atau konsekuensial, atau kehilangan atau kerusakan apa pun yang timbul dari kehilangan data atau keuntungan yang timbul dari, atau sehubungan dengan, penggunaan situs web ini. . Melalui situs web ini Anda dapat menautkan ke situs web lain yang tidak berada di bawah kendali PT Pertamina Patra Niaga. Kami tidak memiliki kendali atas sifat, konten, dan ketersediaan situs-situs tersebut. Dimasukkannya tautan apa pun tidak selalu menyiratkan rekomendasi atau mendukung pandangan yang diungkapkan di dalamnya. Setiap upaya dilakukan untuk menjaga situs web dan berjalan lancar. Namun, PT Pertamina Patra Niaga tidak bertanggung jawab atas, dan tidak akan bertanggung jawab atas, situs web ini untuk sementara tidak tersedia karena masalah teknis di luar kendali kami.